Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting, Hadiri Rapat Koordinasi Dan Evaluasi Penanganan Stunting Kecamatan Tompo bulu Dan Moncongloe.
Maros , Berita kota online -- Sebagai bukti keseriusan Pemerintah kabupaten Maros dalam pencegahan dan penanganan stunting terus melakukan evaluasi dan metode penanganan untuk menuju Maros bebas stunting.
Wakil bupati Maros Hj.Suhartina Bohari yang juga ketua Tim Pencegahan dan Penanganan Stunting ( TPPS) terus melakukan pemantauan dan evaluasi disetiap kecamatan, kelurahan dan desa.
Seperti yang dilakukan di kecamatan Tompo bulu, rapat kordinasi tersebut di gabung dua kecamatan, yakni kecamatan Tompobulu dan Moncongloe.
Rapat koordinasi ini di hadiri oleh kepala dinas Dp3A Dalduk KB Andi Zulkifli Riswan Akbar, kepala Bappeda, Sulaeman Samad, Hardiman Bakri camat Tompobulu, Herwan Pamelle camat Moncongloe, dan para kepala desa, kepala UPT Puskesmas di dua kecamatan.
Kepala dinas Dp3A Dalduk KB kabupaten Maros Andi Zulkifli Riswan Akbar menyampaikan bahwa tujuan diadakannya kegiatan ini adalah sebagai upaya mengetahui sejauh mana penanganan Stunting di kabupaten maros.
Rapat koordinasi ini melibatkan semua elemen pemerintah kabupaten, kecamatan dan desa, semua harus berkolaborasi, bagi kader sebagai garda terdepan, yang melakukan pendataan di dibawah harus terus bekerja secara maksimal.
Ketua TPPS Hj.Suhartina Bohari, yang juga wakil bupati Maros menyampaikan kepada peserta rapat penanganan dan pencegahan stunting di setiap kecamatan, desa dan kelurahan harus betul-betul dilakukan secara massif.
Harus ditangani bersama, terutama para kader posyandu, harus ada deteksi dini, terutama bagi ibu hamil, apa bila ada indikasi mengarah ke stunting segera tangani dengan baik.
Saya harap semua pihak berkolaborasi, karna ini tanggung jawab kita bersama, mengingat kabupaten maros Maros ini masih berada di posisi kelima di Sulsel jumlah stuntingnya, berharap dengan intensnya kita lakukan monitoring, angka stunting bisa menurun," Harap Suhartina.
Laporan: Herman.
