Makasssar, Beritakota Online - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Sulawesi melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) menyalurkan program pemberdayaan masyarakat melalui bantuan modal usaha kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Makassar.
Adalah Mardatillah, seorang wirausaha muda lokal yang menggeluti usaha makanan ringan hasil olahan pisang dengan dengan PISANA telah menerima bantuan modal dari Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UIP3B Sulawesi.
Mardatillah mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan modal yang diberikan, "Saya sangat bersyukur atas bantuan modal usaha ini. Ini akan sangat membantu saya dalam mengembangkan usaha kecil saya menjadi lebih besar dan berkelanjutan serta dapat memanfaatkannya untuk memberdayalan masyarakat sekitar yang juga membutuhkan bantuan lapangan kerja”. Terima kasih kepada YBM PLN atas perhatian dan dukungannya kepada UMKM lokal seperti saya."
Jarot Setyawan General Manager PLN UIP3B Sulawesi mengatakan bahwa Program bantuan modal usaha ini merupakan salah satu dari berbagai inisiatif yang dilakukan oleh YBM PLN untuk mendukung pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat khususnya di sekitar wilayah kerja PLN UIP3B Sulawesi.
“Ini adalah salah satu bentuk perhatian kami terhadap masyarakat sekitar, adapun dananya kami himpun dari zakat penghasilan yang disisihkan dari gaji Pegawai setiap bulan yang kemudian disalurkan melalui YBM PLN,” tambah Jarot.
Anwaruddin, Ketua YBM PLN UIP3B Sulawesi menambahkan bahwa program bantuan modal usaha ini merupakan bagian dari upaya YBM PLN untuk memberdayakan mustahiq menjadi muzakki sebagaimana visi dan misi YBM PLN.
"Kami percaya bahwa dengan memberikan bantuan modal usaha, kami dapat membantu meningkatkan kesejahteraan dan ekonomi masyarakat di sekitar kami. Semoga bantuan ini dapat menjadi modal yang berarti bagi Mardatillah dan semakin banyak UMKM lainnya untuk berkembang," ujarnya.
Harapan kami program ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang besar bagi para pelaku UMKM khusus nya masyarakat dari latar belakang ekonomi pra sejahtera, tutup Anwar.
Editor : Andi Eka/Andi A Effendy