Tawuran Antar Kelompok Pemuda Terjadi di Pondok Aren Tangsel, Ini Langkah yang Dilakukan Polisi
Pondok Aren, Beritakota Online - Tawuran antar kelompok pemuda terjadi di Jalan Raya Pondok Aren, Kelurahan Pondok Aren, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), pada Minggu 26 November 2023 sekitar pukul 04.00 WIB.
Tawuran tersebut menyebabkan satu orang mengalami luka-luka serius akibat sabetan senjata tajam. Korban adalah Muhammad Rifqi, 17 tahun, warga Kelurahan Jurangmangu Timur, Kecamatan Pondok Aren.
"Korban mengalami luka bacok di kepala diduga akibat tawuran. Kemudian korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Sari Asih Ciledug," terang Kapolsek Pondok Aren Kompol Bambang Askar Sodiq.
Kompol Bambang AS mengungkapkan, korban mengalami sejumlah luka, yakni luka sobek di bagian kepala belakang diduga akibat benda tajam, luka sobek di bagian sikut tangan sebelah kanan, dan luka sobek di bagian ibu jari tangan sebelah kanan.
Atas kejadian tersebut, perwira polisi berpangkat melati satu itu menegaskan, pihaknya akan segera menangkap pelaku tawuran antar kelompok pemuda yang telah meresahkan warga tersebut.
"Kami telah melakukan cek TKP [tempat kejadian perkara, mencari keterangan saksi-saksi, mencari barang bukti, hingga memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi," terang Kompol Bambang AS.
"Keterangan dari Ketua RT di tempat kejadian bahwa adanya dua kelompok yang melakukan tawuran di tempat tersebut, namun tidak diketahui kelompok mana yang melakukan tawuran tersebut," tambahnya.
Namun kemudian pihak kepolisian berhasil mendapat informasi identitas kelompok yang terlibat tawuran. Kelompok pertama adalah aliansi antara Balepoy (Puri Bintaro Hijau, Pondok Aren) dan Rumtul (Jurangmangu Timur). Sedangkan lawannya adalah Warmad (Kelurahan Pondok Aren).
Diketahui aliansi Balepoy dan Rumtul, yang merupakan kelompok di mana korban tawuran berasal, datang ke Kelurahan Pondok Aren untuk menyerang Warmad.
Kompol Bambang AS menegaskan, pihaknya akan mengungkap kasus ini dan melakukan tindakan-tindakan yang diperlukan agar kasus yang sama tidak terjadi lagi di kemudian hari.
"Segera menyerahkan diri atau akan kami kejar, tangkap, sampai sembunyi di lubang semut pun, anak-anak muda yang ganggu ketenangan warga Kecamatan Pondok Aren yang dikenal sebagai kecamatan santri dan agamis!" seru mantan Kasatlantas Polresta Bandara Soekarno Hatta itu.
Editor : Andi Eka/Andi A Effendy