Amran akan mengisi pos menteri pertanian untuk sisa masa jabatan 2019-2024, menggantikan Syahrul Yasin Limpo yang kini terjerat kasus dugaan korupsi. Amran pernah menjabat sebagai menteri pertanian di kabinet Presiden Joko Widodo pada 2014-2019.
Presiden Jokowi melantik Amran di Istana Negara pada Rabu, lebih kurang pukul 9.00 WIB. Tampak hadir di Istana Negara, Panglima TNI Yudo Margono, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Dudung Abdurrachman, hingga Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md.
Letjen TNI H Agus Subiyanto akan menggantikan Dudung Abdurachman sebagai KSAD. Agus sebelumnya menjabat sebagai wakil KSAD. Dudung akan pensiun pada 17 November 2023.
Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkan Syahrul Yasing Limpo sebagai tersangka dugaan gratifikasi di kementerian pertanian. SYL meminta publik mengedepankan asas praduga tak bersalah saat proses hukum masih berjalan.
Sebelum menjadi menteri, Amran Sulaiman telah menelan asam garam di dunia usaha perkebunan dan perdagangan selama 15 tahun. Dia memulai karirnya sebagai pegawai PT Perkebunan Nusantara XIV.
Amran menyelesaikan kuliah S1 hingga S3 bidang ilmu pertanian di Universitas Hasanuddin Makassar. Sebagai akademisi, Amran juga aktif melakukan penelitian di bidang pertanian.
Amran Sulaiman pernah mendapatkan Tanda Kehormatan Satyalencana Pembangunan di Bidang Wirausaha Pertanian dari Presiden Republik Indonesia di Palembang-Sumatera Utara tahun 2007. Dia juga adalah Owner sekaligus Direktur Utama Tiran Group yang membawahi 9 perusahaan bidang pertanian.
Editor : Andi Eka/Andi A Effendy
Sumber : Tempo
