Bogor, Beritakota Online - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran hari ini melantik 699 siswa yang telah menjadi Bintara Polri. Fadil meminta para bintara yang hari ini dilantik ini bisa menjadi pelayan bagi masyarakat.
"Diharapkan dapat meningkatkan kinerja organisasi Polri ke depan dan semakin meningkat kemampuannya. Menjalankan tugas dan fungsinya dalam menjaga keamanan, memelihara kamtibmas, menegakkan hukum, melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat," kata Fadil, yang disampaikan melalui Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan, kepada wartawan, Kamis (7/7/2022).
Ke-699 siswa yang dilantik ini merupakan Bintara Polri angkatan 45 di tahun anggaran (TA) 2022. Ratusan bintara itu telah menjalani pendidikan selama lima bulan.
Fadil berharap tiap pendidikan yang telah dijalankan para bintara tersebut bisa diimplementasikan dalam tiap penugasan. Mantan Kapolda Jatim ini juga menyampaikan apresiasi atas dukungan para orang tua bintara selama proses pembelajaran berlangsung.
"Selamat juga saya sampaikan kepada para orang tua atas keberhasilan putra dan putrinya menjadi bintara dan tamtama remaja Polri yang baru saja dilantik. Doa dan dukungan bapak ibu sekalian merupakan dorongan spiritual yang akan terus menjadi bagian dari putra putri bapak/ibu dalam menyelesaikan pendidikan dan menjalankan tugas Polri ke depan," tegas Fadil.
Dia juga mengatakan bahwa pelantikan dan penutupan pendidikan ini bukan akhir dari perjalanan, tetapi awal dari pengabdian sebagai bhayangkara muda. Fadil juga mengingatkan para bintara menyadari posisinya sebagai pelayanan dan pengayom masyarakat.
"Kita juga berada dalam era demokratisasi, alam demos dan cratos, di mana kekuasaan di tangan rakyat, dan rakyat pemegang kekuasaan tertinggi di negeri ini, maka Polri bukan hanya sekedar dituntut mendapatkan kepercayaan saja dari rakyat, akan tetapi lebih dari itu, tingkat kepercayaan rakyat harus tinggi kepada polisinya," tutur Fadil, seperti dikutif dari detikcom.
Lebih lanjut Fadil meminta para bintara terbaru ini harus mengikuti perkembangan zaman. Dia menyebut kemajuan teknologi juga berimbas kepada beragam jenis kejahatan dengan modus baru.
"Kita harus semakin siap menghadapi ancaman kejahatan berbasis teknologi terbaru. Polri harus lebih maju dibanding pelaku kejahatan, Polri harus terus berinovasi dan meningkatkan penguasaan teknologi," pungkas Fadil.( Humas PMJ/detikcom)
Editor : Andi Eka/Andi A Effendy